Minggu, 12 November 2017

Sejarah Adanya Boneka

Boneka dari tanah liat yang di buat untuk anak-anak diketemukan di pekuburan Yunani, romawi, ataupun Mesir kuno. Yang diketemukan di makan Yunani serta Romawi mempunyai engsel, hingga tangan-kakinya dapat digerakkan. Beberapa Souvenir Wisuda Surabaya besar boneka Yunani saat itu berupa wanita, untuk disimpan beberapa gadis hingga mendekati pernikahan. Adalah satu rutinitas, beberapa gadis Yunani serta Romawi mendekati menikah lakukan upacara keagamaan. Mereka menempatkan boneka mereka di altar Artemis (dewi beberapa gadis), atau ke altar Diana bila ia orang Romawi. Konon gadis yang wafat muda mewariskan koleksi bonekanya pada rekannya.
                                                                    
Di Era Pertengahan, diketemukan boneka-boneka dari kayu, sebagian salah satunya mempunyai kaki yang dapat digerakkan. Boneka dipunyai baik oleh anak lelaki ataupun wanita dari keluarga ada. Boneka mereka biasanya ksatria yang cakap, dari Keluarga Suci atau raja serta ratu. Sedang boneka anak-anak keluarga miskin, cuma buatan sendiri dari jerami, kain-kain sisa, batang jagung, atau bahkan juga dari adonan roti. Boneka moderen yang wajahnya halus, cantik, dengan badan serta kostum indah, keluar di era XIV. Idenya berasal dai orang Prancis, yang buat boneka spesial untuk menunjukkan model baju serta rambut. Terdaftar, " boneka model " pertama sebesar manusia yaitu hadiah yang didapatkan Raja Richard II dari Inggris pada calon istrinya yang waktu itu berusia 8 th., pada th. 1396. Robert de Varennes, penjahit Raja Charles VI, diupahi untuk mengkreasikan beberapa baju boneka itu sama juga dengan ukuran badan si putri kecil itu.

Setelah itu th. 1413 pembuatan boneka dari tanah liat untuk mainan mulai menjamur. Salah satunya di Nurnberg, Jerman, yang pada era XV, jadi tempat pembuat boneka serta mainan anak-anak terpenting didunia. Lalu boneka dari kayu mulai di produksi menukar tanah liat. Paris termasuk juga penghasil boneka paling besar, yang umumnya yaitu boneka-boneka untuk model. Di era XIX, bermunculan pembuat boneka profesional. Yang populer yaitu boneka dari Dresden yang berkepala porselin dan boneka Prancis yang kepalanya terbuat dari keramik. Badan boneka yang semula di buat dari kulit yang kaku, saat ini di buat dari kulit domba yang lebih lembut serta pada th. 1850 di buat dari gutta-percha (karet) yang berisi rambut kuda, ganggang laut kering, atau serbuk gergaji. 

Lengan, nampaknya lebih alami. Detil mata, hidung, serta mulut juga di buat tambah baik. Di th. yang sama keluar boneka yang dapat pejamkan serta buka mata serta dapat jalan. Bahkan juga, karena kotak nada mekanik Johann Nepomuk Maelzel (1827) keluar boneka yang dapat berkata " Ayah " serta " Ibu " bila ditekan. Diluar itu, baju boneka yang semula senantiasa bergaya wanita anggun, saat ini lebih beragam. Termasuk boneka bayi yang kenakan pakaian malam, penjual yang membawa keranjang beberapa barang, boneka bocah kecil berkostum kelasi, boneka dari kain sisa, dan boneka-boneka petani. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar